Meluncur! Ini Dia 9 Fitur Baru yang Keren dan Menarik Dari Android 9.0 yang Berjulukan “Pie”
data-id=2175
data-slug=>
Berikan Penilaian Informasi
Meluncur! Ini Dia 9 Fitur Baru yang Keren dan Menarik Dari Android 9.0 yang Berjulukan “Pie”– Setelah sebelumnya Google merahasiakan aba-aba Android berhuruf “P”, risikonya pada waktu yang telah datang pihaknya mengumumkan aba-aba Android tersebut, yakni Android “Pie”. Ini yaitu sebuah julukan gres untuk seri Android ke 9 yang telah mereka kembangkan selama ini. Sistem operasi Android versi kesembilan itu mulai tersedia lewat update over-the-air untuk perangkat-perangakat seri Pixel besutan Google.
Sedangkan pabrikan lainnya yang berpartisipasi dalam jadwal Android P, dijadwalkan segera mendapatkan sistem operasi Android terbaru tersebut. Diantaranya yaitu Sony, Xiaomi, HMD Global (Nokia), Oppo, Vivo, OnePlus, Essential dan Samsung.
Serangkaian perubahan dari Android P ini memilki fitur keren dan menarik yang sebelumnya tidak ada pada Android pendahulunya, yakni Oreo. Selain itu, Android anyar ini mempunyai tampilan gres yang bersih, colorfull dan minimalis. Untuk lebih lanjutnya mengenai ulasan dari Android dengan julukan “Pie” ini, silakan simak rangkumannya berikut ini.
Meluncur! Ini Dia 9 Fitur Baru yang Keren dan Menarik Dari Android 9.0 yang Berjulukan “Pie”
Android terbaru ini menyajikan fitur-fitur gres yang keren dan menarik yang sebelumnya tidak dimiliki oleh Android pendahulunya, Oreo. Bahkan ada satu fitur yang seharusnya ada pada Android tersebut namun kali ini sudah ada kembali di Android Pie. Berikut 9 fitur terbarunya!
1. “Smart Reply” Untuk Membalas Pesan Dengan Cepat Pada Panel Notifikasi
Pada Android yang terbaru ini, tampilan antarmuka yang telah diterapkan oleh Google berupa desain yang tampak membulat, termasuk pada quick setting (pengaturan cepat) dan panel notifikasi. Kemudian tema visual material design kali ini menghadirkan konsep “white space” yaitu memperlihatkan sedikit celah pada tiap bab panel serta pada sudut-sudut panelnya berbentuk membulat.
Tak hanya itu saja, ketika kau membuka pengaturan smartphone, maka ikon tiap pengaturan mempunyai warna yang berwarna-warni. Untuk bab notifikasi, Android Pie bisa menampilkan konten menyerupai gambar dari aplikasi pesan instan, serta sanggup membalas pesan dengan opsi yang telah disediakan.
2. Terdapat Tema Dengan Mode Gelap (Dark Mode)
Dalam keadaan tertentu, tampilan antarmuka dengan memakai mode warna yang gelap memang memperlihatkan rasa nyaman ketika sedang melihatnya jikalau dibandingkan dengan mode warna putih atau terperinci yang terkesan menciptakan mata silau. Berbicara mengenai tema gelap atau terang, pada Android pendahulunya si Oreo sebelumnya hadir fitur tersebut dengan menentukan wallpaper, tapi sayangnya fitur tersebut ditarik kembali oleh Google.
Namun, ketika ini fitur tersebut telah hadir kembali pada Android Pie. Cara menerapkan temanya pun mudah, yakni Buka Pengaturan Smartphone > Display (Tampilan) > Device Theme (Tema Perangkat) > Pilih Salah Satu Dari Tiga Opsi Temanya. Jika kau menentukan otomatis, artinya tema akan diterapkan berdasarkan wallpaper yang kau gunakan.
3. Simulasi “Poni” Pada Smartphone
Zaman sekarang, para produsen smartphone telah menciptakan “poni” atau notch dibagian atas smartphone -nya semoga mempunyai gaya yang keren dan unik ketika dilihat. Tetapi poni ini bukan sekedar untuk memperlihatkan gaya saja, melainkan untuk menempatkan kamera depan dan earpiece (speaker untuk telepon).
Tetapi tak semua seri smartphone memiliki model menyerupai itu. Namun kini berkat adanya Android Pie, kau sanggup menampilkan gaya tersebut meskipun pada smartphone yang kau miliki tidak ada model notch atau poni. Untuk bagaimana cara menampilkan gaya berponi, caranya yaitu dengan mengaktifkan Developer Options, kemudian mengaktifkan opsi Simulate a Display With a Cutout dibagian “Drawing”.
4. Screenshot yang Langsung Dapat Diedit Melalui Panel Notifikasi
Walaupun seri Android ini semakin tinggi, yakni 9.0 tetapi tata cara mengambil tangkapan layar atau screenshot masih tetap dipertahankan yakni dengan memakai tombol kombinasi power + volume down secara bersamaan.
Lalu apa fitur yang gres pada bagian screenshot ini? Yaitu kau sanggup pribadi mengedit hasil tangkapan layar melalui panel notifikasi ketika kau sudah melaksanakan tindakan tersebut. Didalam editing screenshot ini, kau akan menemukan fitur penyuntingan cepat menyerupai crop, highlight, dan menggambar. Ini mempersingkat langkah yang diharapkan apabila pengguna ingin menyunting gambar screenshot sebelum dibagikan ke orang lain.
5. Fitur “Digital Wellbeing”
Fitur ini tidak didapatkan secara pribadi apabila kau memakai Android Pie non-beta. Untuk bisa mendapatkannya kau harus mengikutsertakan diri pada jadwal beta di Android tersebut namun dengan syarat kau harus mempunyai perangkat seri Pixel.
Fitur ini mempunyai tujuan baik untuk para penggunanya khususnya dalam segi kesehatan, yaitu mengurangi jam pemakaian ponsel lewat sebuah dashboard khusus yang menampilkan fitur-fitur pendukung. Apa saja fitur pendukungnya?
Ada yang namanya “app timer” yang membatasi waktu berjalannya aplikasi, kemudian “do not disturb”, kemudian “wind down” yang otomatis mengaktifkan lampu malam atau night light dan sanggup mengubah warna layar menjadi grayscale atau abu-abu untuk mengingatkan pengguna semoga segera tidur apabila masih sibuk memandang layar ponsel dikasur.
6. Fitur Ekstra Keamanan Terbaru, “Lockdown”
Android Pie kali ini mempunyai fitur sekuritas terbaru dengan tujuan untuk lebih meningkatkan keamanan smartphone pengguna yang mana perangkat tersebut niscaya mempunyai beberapa data yang penting. Fitur terbaru tersebut bernama “lockdown”, lalu apa definisi fitur tersebut?
Ini yaitu salah satu fitur keamanan ekstra yang disematkan pada Android Pie dan apabila mode keamanan ini dinyalakan, maka ia akan mengunci perangkat, kemudian menonaktifkan pemindai sidik jari dan voice unlock, serta tak menampilkan notifikasi di lock screen.
Cara mengakifkan fitur ini adalah Buka Pengaturan Smartphone > Security and Location (Keamanan dan Lokasi) > Lock Screen Preference (Preferensi Layar Kunci) > Show Lockdown (Tampilkan Lockdown). Pilihan untuk melaksanakan lockdown kemudian akan ditampilkan ketika pengguna menekan tombol power.
7. Sistem Navigasi Terbaru Dengan Berbasis Gestur
Kita biasa melihat tombol navigasi di Android dengan tiga tombol, yaitu back, home dan recent apps. Tetapi di Android yang satu ini telah menyediakan alternatifnya apabila kau bosan dengan gaya navigasi yang hanya begitu saja, yaitu alternatifnya yaitu navigasi berbasis gestur.
Cara menggunakannya sederhana, cukup usapkan jari ke arah kanan untuk menjalankan fungsi “back” , ke kiri untuk berganti aplikasi yang terbuka dan ke atas untuk melihat “recent apps” atau app drawer (menu). Dibagian tengah tombol navigasi terdapat ikon berbentuk elips kecil dan fungsinya menyerupai layaknya jikalau kau ingin kembali ke sajian awal (home).
Cara untuk menerapkan navigasi berbasis gestur ini yaitu buka Pengaturan > Sistem > Gestur > Usap Ke Atas Pada Tombol Beranda
8. Kunci Rotasi Perangkat
Rasanya agak menjengkelkan ketika tampilan mendadak berubah orientasi dari potrait ke landscape atau sebaliknya sehingga penggunanya harus memutar-mutarkan posisi perangkat semoga kembali menyerupai semula, terlihat memusingkan juga bukan?
Android versi sebelumnya hanya menyediakan fitur rotasi dengan opsi “ON” atau “OFF” saja untuk bisa melaksanakan rotasi otomatis. Namun kali ini di Android Pie bisa mengunci tampilan dalam orientasi tertentu. Untuk cara menggunakannya silakan buka Home Settings kemudian nyalakan fiturnya menyerupai gambar berikut.
9. Teknologi “Adaptive Battery”
Selanjutnya fitur yang disematkan ke Android Pie yaitu hadirnya Adaptive Battery. Fitur ini memakai teknologi Artifficial Intelligence (AI) untuk tracking contoh penggunaaan aplikasi oleh pengguna, termasuk kapan saja waktu pemakaiannya. Cara kerja dari fitur ini yaitu aplikasi yang sering digunakan oleh pengguna, maka akan mendapatkan prioritas resources dan baterai untuk berjalan dilayar belakang (background).
Tujuan hadirnya fitur ini tak lain untuk meningkatkan efisiensi daya dan menghemat baterai. Kemudian bagaimana cara memantau aktivitasnya? Ada indikator daya baterai yang tersisa akan ditampilkan dibagian bawah ambient display (always on display), menyerupai yang sebelumnya sudah dilakukan oleh sebagian pabrikan Android di perangkatnya.